Para remaja cukup berpotensi tertular penyakit hepatitis B, sebab gaya berpacaran pada usia mereka ini dengan sering melakukan adegan ciuman, beresiko tinggi bagi tertularnya penyakit tersebut.
"Berciuman itu bisa menimbulkan penyakit hepatitis B dan ini sangat riskan dengan gaya pacaran anak baru gede (ABG) dan para remaja, sehingga peluang terjangkitnya penyakit tersebut cukup besar terhadap mereka," kata Ketua Yayasan Karya Bhakti, Dr Subagyo Partodihardjo, pada seminar arti dan manfaat medical chek-up di Bogor, Selasa.
Cara penularan penyakit itu, katanya, ketika dua orang berciuman maka air liur yang terdapat dalam mulut saling bercampur. Dan bahayanya lagi, jika ternyata salah seorang dari pasangan itu mengidap penyakit hepatitis B.
Karena itu, ia menyarankan, jika masih pacaran maka para remaja dan ABG, bisa menghindari ciuman mulut bertemu mulut dan cukup cium pipi saja.
Dikatakan hepatitis adalah penyakit sirosis atau sel hati rusak. Tetapi tidak semua penyakit hati itu hepatitis B. Seseorang yang mengidap penyakit ini dengan stadium akut maka harapan hidupnya hanya bertahan tiga bulan.
"Gejala penyakit ini memang tidak terlihat langsung. Seseorang yang mengidap hepatitis B masih bisa beraktivitas seperti biasa," paparnya.
Selain melalui air liur, penularan hepatisis bisa juga melalui medium darah, sperma, cairan vagina, ASI dan ludah. Bahkan, uang logam yang biasa digunakan untuk kerokan juga bisa menularkan penyakit itu. Sebab dalam uang logam yang digunakan itu mengandung minyak sayur.
Dikatakan, virus hepatitis B sangat mematikan dan penyakit ini terutama menyerang mereka yang berusia antara 20 sampai 25 tahun dan Indonesia sendiri termasuk negara yang menempati urutan pertama peredaran penyakit tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar